Menyunting Video


Cara mengedit video

Kunci utama dalam mengedit video disini bisa berupa hardware maupun softwarenya. Jika Anda dapat menghubungkan kamera atau camcorder anda ke PC, ini akan mempermudah proses editing video. Jika tidak Anda memerlukan cara untuk mentransfer video ke sebuah penyimpanan dan mentransfernya ke komputer Anda.
1. Simpan Rekaman Video ke Komputer
Hubungan kamera Anda ke komputer dan transfer rekaman video ke hard drive Anda.  Saat ini sudah ada banyak sekali konektivitas dan format untuk melakukan hal ini, seperti USB Port.

image3125325476568678

2. Lihat Rekaman
Setelah file rekaman masuk ke komputer, lihat seluruh rekaman video tersebut. Catat klip – klip mana saja yang akan dipilih. Dari log rekaman ini, Anda bisa mengumpulkan potongan – potongan yang masih kasar.

image3125325476568678

3. Buka Editing Software
Buka editing software yang telah terinstal di komputer Anda dan buat sebuah project baru. Sekali lagi, ini tergantung dari rekaman Anda, Anda mungkin mempunyai beberapa pilihan, tetapi video digital dengan kualitas standar kualitasnya paling tidak 640 x 480 piksel atau 720 x 480 piksel pada 29,97 fps. Pengaturan ini dikenal dengan NTSC standar dan terutama digunakan di Amerika Utara pada non-HD system.

image3125325476568678

4. Pelajari Sofware Editing yang Digunakan
Ada tiga area yang harus Anda pelajari yaitu timeline, preview window, dan library atau collection window.

image3125325476568678

5. Mulai Potong Video
Setelah Anda mempelajari ketiga hal tersebut, ini tidak terlalu sulit untuk melakukan editing dasar. Gunakan fungsi import pada software (mungkin dengan klik File > Import atau dengan perintah yang hampir sama) untuk membuka video dari hard drive ke project editing Anda. Setelah itu, drag sebuah video ke timeline atau sequencer.

image3125325476568678

6. Sekarang saatnya memulai timeline editing untuk memisahkannya dari sequencer view. Ketika Anda mengedrag video ke timeline, ini akan muncul pada video track dengan suara dibawahnya. Anda dapat menggunakan tools yang anda untuk membagi video ke dalam berbagai segmen.

image3125325476568678

7. Pindahkan Urutan Sesuai Dengan Keinginan
Pada tahap ini, Anda dapat memindahkan urutan potongan – potongan video tersebut dan letakkan potongan tersebut pada sebuah urutan. Ini merupakan proses non linear video editing. Setelah klip – klip video terpisah – pisah, Anda dapat mengklik dan men-drag mereka sesuai dengan keinginan.

image3125325476568678

8. Pada dasarnya sequencer atau storyboard mengambil klip yang Anda miliki dan memainkannya satu per satu secara berurutan. Anda dapat mengisi kotak – kota storyboard dengan setiap klip yang akan dimasukkan.

image3125325476568678

9. Mainkan Timeline atau Sequencer yang telah diatur sebelumnya dan Anda akan melihat video yang Anda lihat di preview window.

image3125325476568678

10. Belajar untuk lebih familiar dan bermain – main lebih jauh. Dengan pengetahuan dasar tentang cara kerja NLE, paling tidak Anda sudah bisa memotong video dan mengorganisir video sesuai dengan keinginan Anda. Tetapi ini sebenarnya masih sangat awal dalam video editing program.

image3125325476568678 image3125325476568678

11. Anda dapat membuat video klip dan menambahkan berbagai efek lain dari softaware editing yang Anda gunakan. Setiap software memiliki fitur masing – masing.

image3125325476568678

12. Setelah Anda bisa dasar – dasar NLE, sebaiknya segera eksplorasi pengetahuan Anda ini untuk mulai mengedit video dan mulai bereksperimen untuk kemampuan editing yang lebih baik.

image3125325476568678 image3125325476568678

Memberikan Effect Visual pada Video

Memberikan effect visual pada video

cara memberi visual effect pada video Buat kawan-kawan yang tertarik untuk memberi visual effect pada video bisa menggunakan Adobe After Effect. Adobe After Effects adalah sebuah software yang sangat profesional untuk kebutuhan Motion Graphic Design. Dengan perpaduan dari bermacam – macam software Design yang telah ada, Adobe After Effects menjadi salah satu software Design yang handal. Standart Effects yang mencapai sekitar 50 macam lebih, yang sangat bisa untuk mengubah dan menganimasikan obyek. Disamping itu, membuat animasi dengan Adobe After Effects, juga bisa dilakukan dengan hanya mengetikkan beberapa kode script yang biasa disebut Expression untuk menghasil pergerakan yang lebih dinamis. Adobe After Effects lebih lengkap fasilitasnya bila kita bandingkan dengan software Video Editing lain. Pada Adobe After Effects, terdapat beberapa fasilitas yang dimiliki oleh beberapa software lain. Misalnya; Di Adobe After Effects terdapat tool untuk membuat Shape ( seperti yang terdapat pada Adobe Photoshop ). Pada Adobe After Effects terdapat Keyframe seperti yang terdapat pada Adobe Flash ( cara menganimasikannya juga hampir sama ). Terdapat juga Expression yang hampir mirip dengan Action Script pada Flash, dan masih banyak lagi yang lain. Buat yang mau download affter effect bisa searching di google
Contoh Memberikan efek visual bisa dilihat di youtube

Mendubbing Audio ke Video Editing

CARA SEDERHANA MENGGABUNGKAN AUDIO DENGAN VIDEO DENGAN MENGGUNAKAN CUTE VIDEO AUDIO MERGER

Ada cara yang mudah dan sederhana sekali untuk menggabungkan video dan audio, dan saya akan kasih contoh sebuah cuplikan drama korea yang saya gabungkan dengan audio berekstensi mp3 berupa lagu Richard Marx yang berjudul “Right Here Waiting for You”.

Adapun langkah-langkahnya adalah sebagai berikut:

 gambar 1.

  gambar 2.

1.  Buka aplikasi Cute Video Audio Merger lalu pilih “Add Video” kemudian akan muncul tampilan  “Open” pilih video yang akan kita gabungkan dengan audio. (Gambar 1 dan 2).
 

  gambar 3.

2.  Kemudian pilih “Add Audio” kemudian akan muncul tampilan  “Open” pilih audio yang akan kita gabungkan dengan video. (Gambar 3).

  gambar 4.

3.  Setelah video dan audionya selesai kita pilih kemudian pada tulisan “output format” disamping kanannya ada 4 pilihan ekstensi file hasil (output) gabungan kita yaitu “mp4, swf, flv, wmv.”  Misal saya pilih outputnya dengan ekstensi “mp4”.

4.  Kemudian disamping kanan “output directory” ada pilihan tempat untuk menyimpan hasil video dan audio yang telah digabungkan.

5.  Setelah semuanya selesai lalu kita klik “start” untuk proses penggabungan video dan audio ditandai dengan garis yang diatasnya berwarna hijau yang sedang bergerak.  Jika garis yang berwarna hijau itu sampai ke garis akhir berarti proses penggabungan telah selesai.(Gambar 4)

gambar5.

6. Secara otomatis file video yang telah selesai digabungkan dengan audio akan muncul sendiri sesuai dengan nama file yang kita gabungkan misal “merge-Movie-Richard Marx-Right Here Waiting for You_(new).mp4”. (Gambar 5)
Caranya mudah sekali bukan??Selamat mencoba, semoga berhasil!!!!

Pengoperasian Kamera Video


Jadi Cameramen itu Sulit? enggak juga kok hehehe. oke aku akan menjelaskan sedikit tentang pengoperasian kamera video dari narasumber blog sebelah haha

Basic Camera Operation

Camera video ada berbagai macam merk, bentuk, dan varian. Begitu juga media penyimpanan gambar juga bermacam-macam. Contoh-contoh merk terkenal antara lain: Sony, Panasonic, Phillip, Ikegami, JVC, dan lain-lain. Dari berbagai merk tersebut masing-masing mempunyai beragam varian dan bentuk. Mulai kamera amatir, semi profesional, dan kamera profesional. Media penyimpanan gambar antara lain: Betacam, Dvcam, Dvc-pro, MiniDV, maupun berbentuk card (kartu memori).

Bagi pengguna pemula/amatir biasanya dengan mode auto sudah cukup untuk mendapatkan gambar standar. Tatapi dalam kondisi tertentu, mode auto tidak bisa kita pakai untuk mendapatkan gambar sesuai dengan kemauan kita. Itulah sebabnya kenapa para Cameraman profesional sering menggunakan mode manual dalam mengoperasikan kamera.

The Main Control
Ada enam control dasar pada kamera:

1. Exposure:
* Aperture
* Shutter Speed
* (ND Filter)
* (Gain)
2. Filter Colour
3. White Balance
4. Zoom
5. Focus
6. Audio Levels


Aperture, Shutter speed, ND Filter, dan Gain merupakan bagian dari exposure.

1. Exposure

Eksposure secara sederhana dapat saya artikan sebagai pencahayaan kamera. Untuk mendapatkan gambar yang normal, tidak gelap (under exposure) dan tidak sangat terang (over exposure) harus diperhatikan:

·Aperture (diafragma)

Di kamera televisi disebut juga Iris, yaitu sejumlah lembaran metal tipis yang disusun sedemikian rupa sehingga bisa dibuka dan ditutup untuk mengatur banyaknya sinar yang masuk ke lensa kamera. Iris seperti pupil mata kita yang bisa membesar dan mengecil sesuai cahaya yang masuk. Bila Iris dibuka selebar mungkin, lensa mengirim sinar maksimum de dalam kamera, sebaliknya kalau bukaan iris dikurangi lubang diafragma akan menyempit, sehingga sinar yang masuk ke kamera jadi sedikit. Bukaan diafragma diukur dalam satuan f-stop: f/1.4 – f/22. lebih kecil nomor f-stop = bukaan diafragma besar, lebih besar nomor f-stop = bukaan diafragma kecil. Pengaturan iris secara manual dapat dilakukan dengan memutar ring iris di lensa kamera.

· Shutter Speed

Biasanya shutter speed standar di kamera televisi 1/50. kecuali anda ingin menggunakan efek shutter atau untuk mensinkronkan dengan objek, baru Shutter Speed di posisi ON untuk selanjutnya bisa kita pilih sesuai tujuan kita.

· ND Filter

Filter ND (Neutral Density) berfungsi untuk mengurangi intensitas sinar yang terlalu kuat tanpa mempengaruhi kualitas warna cahaya. Filter ini digunakan bila kondisi cahaya terlalu keras, seperti tengah hari yang terik.

· Gain 

Kebalikan dari ND filter, Gain berfungsi apabila pengambilan gambar dalam keadaan kurang cahaya, yang apabila dengan keadaan normal dengan bukaan f-stop maksimal (f/1.4) masih under exposure. Dengan Gain kita bisa mengangkat exposure secara digital, konsekuensinya gambar menjadi agak coral (pecah).

2. Filter Colour

Berfungsi untuk mengubah atau mencocokkan cahaya yang masuk ke dalam kamera. Umumnya kamera video memiliki dua buah filter koreksi warna. Untuk shoting di dalam ruangan dengan cahaya lampu tungsten (kemerahan) kita pasang filter 3200ºK dan untuk shoting dengan penerangan cahaya matahari kita gunakan filter 5600ºK.

Cahaya matahari banyak mengandung warna biru. Kalau kita memasang filter no.2 (5600ºK) untuk matahari, sebenarnya kita memasang filter berwarna oranye untuk mengimbangi warna biru pada matahari. Cahaya lampu bohlam lebih mengandung warna merah, maka kita pasang filter no.1 (3200ºK) yang berwarna kebiru-biruan.

Sumber cahaya yang lebih tinggi intensitas sinarnya mengandung warna biru, sumber cahaya yang intensitas sinarnya rendah lebih mengandung warna merah. Perbedaan warna cahaya ini tergantung pada suhu dan diukur dengan derajad Kelvin.

3. White Balance

Intensitas cahaya berbeda-beda pada saat yang berbeda dan tempat berbeda dalam sehari. Cahaya matahari di luar (daylight) mempunyai suhu kurang lebih 5600ºK, cahaya bohlam di dalam ruangan mempunyai suhu kurang lebih 3200ºK, cahaya lampu TL mempunyai suhu antara 5000ºK-6000ºK. karena intensitas cahaya sangat berbeda maka filter koreksi warna tidak bisa menghasilkan warna putih yang tepat. Maka dari itu kamera video juga dilengkapi dengan tombol untuk menyetel white balance. Cara termudah untuk white balance adalah dengan mengarahkan kamera terhadap benda putih apa saja yang berada dalam kondisi cahaya yang sama dengan cahaya yang kita pergunakan untuk merekam adegan.

Cara menyetel white balance:
* Pertama cocokkan filter koreksi warna dengan kondisi cahaya yang kita pakai shoting.
* Arahkan kamera terhadap benda putih apa saja
* Kamera di zoom sampai yang terlihat di viewfinder hanya warna putih
* Tekan tombol AWB (Auto White Balance)
* Kamera siap untuk merekam.
Catatan: kamera harus di white balance lagi apabila keadaan cahaya berubah.
Bagi para cameraman profesional sering juga melakukan white balance dengan cara manual yaitu dengan mengatur Colour Temperature pada menu di kamera.

4. Zoom

Zooming adalah gerakan lensa zoom mendekati atau menjauhi objek secara optik, dengan mengubah panjang fokal lensa dari sudut pandang sempit (telephoto) ke sudut lebar (wide angle).
Zoom in : mendekatkan objek dari long shot ke close up
Zoom out : menjauhkan objek dari close up ke long shot.
Zooming bisa dilakukan dengan dua cara:
Manual: dengan memutar ring zoom pada lensa
Servo : Biasanya tombol zoom servo ada pada handle camera sehingga terjangkau jari pada waktu mengoperasikan kamera

5. Focus

Fokus adalah pengaturan lensa yang tepat untuk jarak tertentu. Gambar dikatakan fokus apabila proyeksi gambar yang dihasilkan oleh lensa jatuh di permukaan tabung atau CCD jelas dan tajam. Sehingga nampak juga di viewfinder dan monitor.
depth of field atau bidang kedalaman adalah bidang dimana objek-objek di depan dan di belakang objek utama tampak dalam fokus.

Secara teknis, shot dengan bidang kedalaman yang luas memudahkan cameraman mengikuti gerakan objek. Bidang kedalaman yang sempit mengharuskan kita untuk terus menerus follow focus apabila kamera atau objek bergerak.

Secara estetis depth of field sangat berperan dalam menciptakan perspektif visual pada keseluruhan adegan (shot).

3 hal yang menentukan depth of field :

  •  Panjang Fokal Lensa
Semakin panjang fokal lensa = bidang kedalaman semakin sempit atau kata lainnya fokus semakin tipis.

  • f-stop/iris
Lebih besar bukaan iris (lebih kecil f-stop) = bidang kedalaman semakin sempit / fokus semakin tipis. Misal f/16 bidang kedalamannya lebih lebar dari f/2.0

  • Jarak kamera dengan objek
Semakin jauh jarak kamera dengan objek = semakin luas bidang kedalaman
Semakin dekat jarak kemera dengan objek = semakin sempit bidang kedalaman.

6. Audio Levels

Jangan abaikan audio level pada kamera karena selain kualitas gambar, kualitas audio juga tidak kalah pentingnya. Ingat Televisi adalah gabungan antara gambar dan suara. Ada gambar tanpa audio yang bagus akan sangat mengganggu pemirsa bahkan informasi yang akan disampaikan tidak sampai kepada penonton.
Atur audio level jangan sampai under ataupun over (peak).
selamat mencoba :) 
GIMANA GUA GA STRES COBA, DARI BANGUN TIDUR SAMPE MAU TIDUR KERJAANNYA, DIOMELIN MULU! MAU BENER MAU SALAH,DIMATA LU GUE TETEP SALAH.
BUNUH GUA AJA LANGSUNG! GA USAH PAKE DISALAH2IN DIOMEL2IN GINI! NYIKSA TAU! EMANG DIPIKIR GUA MANUSIA SEMPURNA APA?!KLU KAYA GINI CARANYA,SAMA AJA LU BUNUH GUA SECARA PERLAHAN! BUNUH OTAK GUA TRUS BUNUH PIKIRAN GUA!
GUA KAYA GINI, GARA2 KALIAN!

KANGEN wey

ceritanya gue lagi sedih hari ini, iya maksud gue hari ini gue lagi galau gitu. kenapa? soalnya gue kangen. he'eh, gue KANGEN. lg KANGEN BANGED pake D bukan lg T, yg klu di kamus gue segala sesuatu yg udah ada kata D itu artinya lebih dari T, hih apansi /(-_-')\
gue kangen banged sama OSIS apapun angkatannya, wabil khusus angkatan 2011-2012 sama 2012-2013. gatau tuh mereka ngirimin pelet apa, sampe2 gue kangennya banged banged sm mereka semua. dulu setiap gue lagi ada masalah atau gue lagi stress, kalo gue ke ruang osis ketemu sama anak2 osis, pasti langsung berubah jadi seneng, bahagia sentausa gitu. semua masalah2 yang nimpa gue ga kira2, gatau sikon , gatau waktu, gatau tempat, tiba2 sekelejab ilang. iya ilang gitu aja. tp sekarang udah ga. beda! beda dan ngga ada! mereka udah ga ada lagi, maksud gue mereka udah sibuk sama kesibukannya masing2 & pilihannya masing2. jd stiap gue pengen cerita, pengen ngilangin penat yg menimpa gue udah ga bisa lagi :(
di rumah, gue ga bisa curhat sama siapa2. soalnya orang2 rumah jg pada sibuk sama kesibukannya masing2 & emang ga mungkin gue cerita ke mereka orang mereka yg kadang bikin gue jatoh.
iya cuma OSIS. CUMA OSIS SMKN 7 JAKARTA YANG BISA BIKIN GUE BISA NGILANGIN STRESS GUE MESKIPUN SEMENTARA. sebenernya bukan organisasinya yg bikin gue lebih baik, tp isinya osis yg bikin gue lebih baik dr sebelumnya. orang2nya,makhluk2nya,lebih tepat pengurus2nya. iya mereka semua faktor utamanya yg bikin gue lebih baik. :')
mereka hebat iya?iya,mereka emang hebat!
kangen!! kangen banged sama kalian semua... kangen alumni senior osis ,kangen junior osis. pokoknya kangen kalian.. pengen berjuang bareng lagi, pengen ngerasain hangatnya kebersamaan kekeluargaan lagi, pengen debat argumen, pengen peluk, pengen flashback masa indah kita, pengen ngerasain susah senangnya lagi bareng kalian,, pengen semua ituuuuu...
pengen kalian ada disini, temenin gue. gue butuh kalian, butuh semangat buat ngejalanin ini semua. :'(
osis, kalian yang terbaik, kalian keluarga pertama gue disekolah yang baik & kalian istimewa. maafin gue iya kalau selama ini, selama kita kenal selama kita bersama, gue banyak salah sama kalian, pernah nyakitin perasaan kalian baik yg disengaja maupun ga. gue minta maaf banget ya. mohon do'a nya juga, mudah2an gue lulus, trus gue sukses. kalo nanti gue sukses, gue bakalan bawa kalian ke dalam dunia kesuksesan gue. karna kalian salah 1 faktor yg bikin gue sukses nantinya. :')
makasih jg iya, kalian udah baik sama gue. kalian udah sangat cukup memberikan gue kasih dan sayang kalian, kalian udah sangat cukup ngasih pelajaran hidup buat gue. makasih, makasih banyak!!
love you guys, kalian ga akan terlupakan :)
OSIS 2011-2012 (After ClassMeeting)

OSIS 2012-2013 (After Pleno's Meeting)

OSIS 2011-2012 (di Cibubur)

OSIS 2011-2012 (After MOPDB)

OSIS 2011-2012 (di Monas ke Puncak)

OSIS 2011-2012 (Seminar di Puncak)
OSIS 2012-2013 (Pelepasan Kelas 3)
OSIS 2011-2012 (di Ragunan)

OSIS 2011-2012 (GFBC 2012)
OSIS 2011-2012-2013 (di Ragunan)

OSIS 2012-2013 (Ragunan)

OSIS 2012-2013 (wanita2 strong di Ragunan)
dan masih banyak lagi, kenangan2 kita..
bakalan gue inget sepanjang gue hidup dan selama gue ga amnesia(jangan sampe)..

OSIS, I LOVE & MISS YOU ALL :* ({}) :'(




Mengoperasikan Software Video Editor

Langkah-langkah membuat video pembelajaran mengunakan corel video studio pro X3

Sebelum membuat video pembelajaran terlebih dahulu kita harus menyiapkan apa saja yang akan di butuhkan misalnya:

1. Menyiapkan software corel video.
2. Menyiapkan gambar, video dan audio.

  • Fungsi sofware corel video studio adalah untuk mengedit dan membuat video sebelum disajikan dalam bentuk video
  • Fungsi gambar video dan audio adalah sebagai file atau bahan untuk di edit menjadi video pembelajaran

Langkah pertama membuat video mengunakan corel video studio adalah :


  1. Kita klik start > all program dan cari corel video studio, kemudian doble klik Atau bisa juga dengan cara doble kelik di layar dekstop yang ada shortcut corelnya. Maka di layar dekstop akan muncul tampilan seperti ini:

  2. Setelah corel video studio terbuka di layar dekstop seperti ini :

  3. Kemudian klik file> insert media file to library> kemudian akan muncul tampilan seperti di bawah ini

    Di sini akan terlihat
  • Insert video
  • Insert digital media
  • Insert photo
  • Insert audio
Insert video ini berpungsi untuk memasukan file yang berbentuk video ke dalam lembar kerja corel video untuk di olah atau di edit.Insert digital media adalah untuk memensukan file lebih dari satu minsalnya file yang berbentuk gambar dan video bisa di masukan bersamaan.Insert photo adalah memesukan gambar – gambar atau file yang berbformat jpg,gif,pig,uhp dan sebagainya kedalam lembar kerja untuk di edit.Insert audio adalah memansukan suara atau audio yang telah disiapkan sebelumnya untuk di edit di dalam corel video studio x3.


Sebagai contoh di sini kita akan memasukan video terlebih dahulu dengan cara
  • Klik file> insert media file to library> klik insert video
  • Kemudian muncul gambar seperti ini
  • Kemudian pilih video atau gambar yang akan di masukan lalu pilih open
  • Maka akan muncul tampilan seperti ini
  • Kita bisa lihat bahwa video yang kita pilih sudah masuk.
  • Disini kita bisa mencoba file/video yang kita masukan dengan cara klik play untuk melihat video yang sudah kita masukan tadi.
  • Sekarang kita  tingal memasukan gambar dengan cara yang sama akan tetapi kita disini memilih insert  photo
  • Kemudian pilih gambar yang akan di masukan minsalnya gambar unggu setelah memilih kemudian  klik open.
  • Maka akan muncul tampilan seperti ini
  • Disini kita bisa Perlambat jenis  tampilan gambar dengan cara meng klik bagian ujung objeck yang sudah tampil kemudian tahan dan geser ke arah kanan , jika kita rasa sudah cukup panjang maka kita lepaskan.Maka tampilannya akan berubah menjadi lebih memanjang.
Di corel video studio pro X3  ini kita juga bisa menuliskan teks dengan cara
  • Kita pilih edit> trus pilih title maka akan muncul seperti dibawah ini
  • Setelah tampilan diatas kita bisa memilih gaya teks yang akan di pakai disini kita coba dengan memakai gaya lorem lpsu..disini kita klik>kemudian tahan dan geser ke bawah taruh di title sampai tampilanya seperti di bawah ini
  • Kemudian disini kita klik doble untuk menganti teks
  • Minsalnya kita rubah kata lorem lpsum menjadi said presentasi
  • Maka teks akan terganti seperti di bawah ini
Setelah selesai mengatur gambar dan teks sekarang kita tingal memansukan audio atau suara yang akan kita pakai,caranya sama seperti memasukan gambar dan video tadi namun disini kita memilih insert audiokemudian pilih to music track satu ,trus pilih filenya kemudian enter atau open.Maka dengan secara otomatis audio tersebut masuk pada posisi music track seperti di bawah ini

Disini kita bisa memotong audio dan video yang kita mansukan dengan cara klik ujung file yang kita masukan tadi namun disini kita geser kearah kiri sampai dengan batas atau panjang yang kita butuhkan…
kita juga bisa memperkecil suara sesuai dengan yang kita inginkan dengan cara klik sound mixer hingga muncul seperti berikut

Setelah ini muncul, maka kita bisa memilih tombol sound dan mengatur volumenya dengan cara tarik tombol ke bawah dan keatas sesuai  dengan yang kita butuhkan.

Setelah mengatur kecepatan audio disini kita juga bisa mengatur kecepatan video dengan cara :
  • Klik kanan pada file video dan pilih speed/time lapse
  • Setelah muncul seperti di diatas kita bisa mengatur kecepatanya dengan  geser kekiri untuk memperlambat gerakan video sedangkan kekanan untuk memper cepat gerakan.
Jika  kita rasa semua sudah di masukan kini tingal animasi atau gaya tampilan  untuk memper canti video disini kita bisa memilih:
•    Transition. Adalah gaya berpindah
•    Graphic. Adalah sebagai latar atau gambar
•    Pilter. Gaya atau animasi misalnya poto terkena petir atau hujan dan sebagainya

Jika kita rasa semuanya sudah selesai  maka sekarang kita save dalam bentuk MPEG  cara save adalah dengan cara :
  • Klik share
  • Lalu pilih create video file
  • Pilihlah format yang anda inginkan , di corel X3 terdapat beberapa pilihin yaitu "DV,HDV,DVD,Blue-Ray dll" 
  • Tempatkan video yang sudah diedit ke directory yang anda inginkan
  • Tunggu hingga prosesnya selesai sampai 100%
video yang telah anda buat siap di putar di aplikasi pemutar video manapun.

Prosedur Pengoperasian Video Editor

Apa itu Video ?

Video/Film adalah rangkaian banyak frame gambar yang diputar dengan
cepat. Masing-masing frame merupakan rekaman dari tahapan-tahapan dari
suatu gerakan. Kita sebagai manusia tidak dapat menakap jeda antar frame yang diputar dengan kecepatan tinggi, rata-rata di atas 20 frame per detik. Standar kecepatan perputaran frame ini kita mengenal beberapa standar broadcast.

Video Analog dan Video Digital
Video Analog, Gambar dan Audio direkam dalam bentuk sinyal Magnetik pada pita magnetik.

Video Digital, juga serupa dengan Video analog, gambar dan sura digital direkam dalam pita magnetic, tetapi menggunakan sinyal digital berupa kombinasi angka 0 dan 1.

Format Data Video
Video Analog : VHS, S-VHS, Beta, Hi-8

Video Digital : Digital 8, AVI, Mov, MPEG1 (VCD), MPEG2(DVD) DV, MPEG4 dan lainya.



Perbedaan data format tersebut ditentukan oleh ukuran rekaman gambar atau resolusi, dan data ratenya.

Contoh :

MPEG1 memiliki resolusi 352 x 288 pixel, dengan data rate/bitratenya 1,15

Mbps, digunakan untuk VCD, sama dengan VHS pada Video Analog MPEG2

memiliki resolusi 720 x 576 pixel dan bitratenya 9,8 Mbps, digunakan untuk

DVD, sama dengan S-VHS pada Video Analog MPEG4 digunakan untuk video

streaming.

Video Digital, tidak adanya penurunan kualitas gambar dan audio dalam

proses reproduksi (selama tidak dilakukan kompresi), selain itu lebih mudah

dalam editingnya dengan system non-linear, tetapi apabila ada kerusakan

sebagian data (kombinasi sinyal 0 dan 1) maka akan rusak keseluruhan,

berarti kita tidak dapat menggunakan data tersebut.


Teknik Video Editing
Teknik Linear dan Non-Linear
Teknik Linear dilakukan dengan memotong-motong bahan video yang diberi istilah klip dan disusun dengan menggunakan video player dan perekam (VCRVideo Cassete Recorder), bias juga menggunakan dua player bila kita ingin memasukan effect.

Teknik Non-Linear, serupa dengan linear kita memotong-motong klip dalam editing, tetapi jauh lebih muda karena tinggal drag and drop tanpa kerja dari nol, begitu juga untuk memasukan effect, kita tinggal drag and drop dengan effect yang sudah tersedia. Bahkan kita dapat mengatur dengan mudah durasi dari effect yang kita pakai.


Peralatan Kerja
1. PC sekelas P4 atau AMD Athlon, sebaiknya menggunakan teknologi Hyper Trading.
2. Capture Video Card dan Port, Contoh : Pinacle, Port Fire Wire IEEE 1394, USB2, digunakan untuk proses transfer dari camcoder ke PC.
3. Kabel Firewire atau USB
4. Harddisk, untuk pengolahan Video Intensif lebih baik menggunakan SCSI Harddisk, sedangkan untuk yang standar gunakan saja HDD serial ATA, Putaran HDD minimal 7200 rpm.
5. Sound Card
6. VGA card
7. CD-ROM dan CD-RW/DVD-RW


Alat dan Bahan
Personal Compter (PC) dengan standar sebagaimana di syaratkan diatas.

Kesehatan dan Keselamatan Kerja

1) Berdo’alah sebelum memulai kegiatan belajar.

2) Bacalah dan pahami petunjuk praktikum pada setiap lembar kegiatan belajar.

3) Pastikan komputer dalam keadaan baik, semua kabel penghubung terhubung dengan benar.

4) Jangan meletakkan benda yang dapat mengeluarkan medan elektromagnetik di dekat komputer (magnet, handphone, dan sebagainya).

5) Gunakanlah komputer sesuai fungsinya dengan hati-hati, jangan bermain game.

6) Setelah selesai, matikan komputer sesuai prosedur yang aman!


Langkah Kerja

1) Siapkanlah semua peralatan yang akan digunakan!

2) Periksa semua kabel penghubung pada PC.

3) Nyalakan PC dan jalankan program video editing

4) Kerjakan Tugas dan Tes Formatif di atas.

5) Apabila menemui kesulitan dalam memahami materi yang ada, segera tanyakan denga instruktur.

6) Setelah selesai, matikan komputer dan rapikan seperti semula.


Penyuntingan Video dengan Adobe Premier
Setelah melaksanakan kegiatan Pemelajaran 2 diharapkan peserta diklat dapat mengenal dan mengoperasikan software Penyuntingan Video.Sekarang Kita mulai dengan membuka Adobe Premiere Pro Klik Start >Program > Adobe > Adobe Premiere Pro, premiere akan menanyakan kepada kita apakah kita akan membuka file yang telah ada, atau membuat file baru, untuk latihan ini tetntu saja kita akan membuat file baru.

Dan selanjutnya muncul windows dengan dengan New Project klik pada tab

Custom Setting, pada frame General , seperti tampak pada gambar barikut

:

Gambar 3. Tampilan Custom Settings Pada Window New Project

kerena kita kita akan membuat file Video lebih baik kita memilih

Editing Mode Video for windows,

Time base 29.97 frame per second,



Pada Frame Video kita isikan

Frame size 720h : 480v

Frame rate: 29.97 frames/second

Pixel Aspect Ratio: D1/DV NTSC (0.9)

Pada Frame Audio kita isikan:

Sample rate 44100 Hz

Display Format Audio Sample

Dan apabila akan menyimpan settingan ini kita tekan tombol SavePreset, kita

isi kan nama dan description, dan secara otomatis setingan kita akan terlihat

pada tab Load Preset, kita simpan File project (ex: Latihan) kita tersrah

menentukan lokasi file project kita.



1) Elemen-Elemen Premier Pro

Jendela Project :

Gambar 4. Area Kerja Adobe Premier

Tempat menampilkan informasi file proyek aktif dari pekerjaan pengeditan video yang tengah dilaksanakan. Juga tempat menyimpan clip-clip hasil impor untuk penggunan pengeditan. Selain itu efek video dan audio juga kita simpan di jendela ini.

Jendela Monitor :
Jendela untuk menampilkan clip-clip video dan draft pengeditan yang tengah dilaksanakan.

Jendela Timeline :
Area Kerja dalam pengeditan video dengan menyusun clip-clip video untuk membentuk sebua rangkaian video final.

Toolbar :
Tombol/shortcut fungsi dalam melakukan pengeditan video

Palet :
Jendela tambahan untuk mengetahui yang sedang dilaksanakan.

Import File
Untuk melakukan pengeditan suatu video, terlebih dahulu kita meng-impor file kita perlukan, dengan cara klik menu File>Import (Ctrl+I) atau klik kanan pada windows project dan pilih import, di sini kita bias meng-impor file video,audio dan image. Pada project windows kita bisa membuat Bin(seperti folder pada windows explorer) Bin ini memudah kita dalam memanagement file project kita. Pada latihan ini kita akan membuat 3 bin dengan nama bin masing2 Video,audio, dan image.

Cara membuat Bin, klik pada menu File>New>Bin, atau klik kanan pada project windows pilih bin.

Gambar 5. Tampilan Window Project



Transition

Transisi merupakan perpindahan dari suatu tempat ke tempat lain, dalam pengeditan suatu video transisi merupakan perpindahan dari satu video ke video berikutnya. Kali ini kita akan mencoba untuk memasukkan sebuah film ke dalam areal kerja kita. Tahap awal yang harus kita lakukan adalah “klik File dari Bar lalu klik Import”. Setelah kita klik import kita lihat pada Project Window secara otomatis terdapat file yang kita import. Untuk meletakkan file yang telah kita import ke dalam TimeLine guna pengeditan, akan kita lakukan dengan cara yang paling mudah dengan teknik DRAG atau DROP yaitu menarik langsung file yang kita inginkan ke dalam time line, untuk file video dan image kita masukkan ke timeline pada track video sedangkan file audio kita masukkan ke track audio.

Setelah file dimasukkan ke dalam timeline, tampilan gambar yang kita lihat sangat kecil. Untuk memperbesar tampilannya klik Zoom tool yang berada pada toolbox disamping timelime, klik menu windows>Tools. Sekarang kita memasukkan dua file video kedalam track video 1 dan video 2
Gambar 6. Jendela Timeline

Sekarang kita akan mencoba untuk membuat sebuah Transition. Transisis ini berfungsi untuk membuat tiap perubahan video 1 dan 2 atau tiap perpindahan antara scene I dan scene II menjadi halus. Untuk membuka perintah transisi kita buka menu Window lalu klik Effect, dan window effect akan muncul (secara default windows effect ini terdapat pada project windows).
Gambar 7. Daftar Effects pada jendela Project


Pada menu ini terdapat banyak pilihan, kalau telah memilih transition yang sesuai dengan keinginan maka kita gunakan teknik DRAG dan DROP lalu letakkan kedalam Timeline diantara video 1 dan video 2. (lihat gambar di bawah ini).Untuk melihat hasilnya tarik pointer sehingga melewati transisi, dan lihat pada monitor windows.
Gambar 8. Tampilan Jendela Timelines


Proses Editing

Disini kita akan memulai pengeditan Video. Hal pertama yang harus kita lakukan adalah klik 2 kali pada file yang berada di Project Window, lalu kita akan masuk kedalam Source Monitor( monitor sebelah kiri) Source Monitor dapat digunakan untuk memotong gambar, yaitu dengan menentukan terlebih dahulu frame mana yang kan kita masukkan ke dalam Timeline. Setelah kita tentukan frame yang akan kita ambil lalu klik tombol “Set In Point( { )” kemudian tentukan sampai frame berikutnya lalu tekan tombol “Set Out Point( } )”.
Gambar 9. Tampilan Monitor video yang sedang di edit

Kemudian cara meletakkan frame tersebut kedalam TimeLine pilih dulu track yang kita ingin kan untuk menempatkan potongan video terdebut, kemudian klik tombol “Insert” pada monitor windows. Secara otomatis frame tersebut masuk ke dalam TimeLine. Atau drag and drop Monitor source nya. Ke dalam Timeline dan track yang kita pilih.

Gambar 10. Tampilan track pada timelines
 
Copyright 2009 ANOTHER. All rights reserved.
Bread Machine Reviews | watch free movies online by Blogger Templates